Di part ini gue bakal cerita sebuah kesalah yang menurut gue paling buruk di hidup gue. Untuk beberapa hal yang tidak tergolong sebagai kata " Taboo" bakal gue cerita disini ya hehehe.....
Menurut gue this way is truly appropriate to decrease what i feel inside...... Dengan kata lain beban gue mungkin akan sedikit berkurang....
Begini nih ceritanya, awalnya iseng buat buat akun palsu di salah satu medsos sampai gue bikin kontak bbm nya. Rencana gue sih hanya sebagai hiburan aja, tapi lambat laun apa yang gue perankan menarik perhatian beberapa orang....
(Gue gak berani cerita dalam segi apa gue memanipulasi data seseorang)
Tiba tiba entah kenapa bisa ada seseorang invite pin bbm itu, namanya "Himbar Buana" dia tau gue, nama gue yang asli, gue tinggal dimana, dan hebatnya lagi dia tau nama band gue (udah kaya dukun kan)
Dia menceramahi gue, dia bilang gue mengikuti jalan yang salah, masih ada kesempatan kembali ke jalan yang benar, selagi tidak terlalu jauh gue jatuh ke dalam "Indahnya Rasa Bersalah" pertama gue cuek... Yang ada di benak gue ya Siapa Lo ngatur hidup gue, hampir setiap hari beliau bbm gue menceramahi gue. Sampai beberapa kalimat dari beliau yang buat hati gue luluh. (Bokap gue aja gak pernah bilang seperti itu)
Seiring berjalan nya waktu yang gue berusaha kembali ke jalan yang benar dan akhirnya gue bisa.
Rasa ingin tau gue tentang identitas beliau semakin besar saja. Gue cari di google nama "Himbar Buana" ternyata salah satu tokoh di Bandung....(ibarat super hero daaah)
Hampir setiap hari gue cari info itu lewat fb, twitter, instagram, dll.... Finally, i can find those things... I can directly know who he is.....
Gue kaget, ternyata beliau itu salah satu orang penting di Bandung....Salah satu orang pintar di bandung (pintar bukan dalam segi dukun ya).... Pendidikannya aja sampai S3 edaaaannnn.... Hobinya photo2, traveling, dan menjadi dosen di suatu negara.... (Gila beud kan)
Gue berterima kasih banget kepada beliau sudah membuka pikiran saya, sudah meluruskan kembali jalan hidup saya, "AAA" semoga saja saya mempunyai kesempatan untuk berjabat tangan dengan beliau.
Note :
Tidak ada kata terlambat untuk kembali ke jalan yang benar, Manusia adalah makhluk tidak sempurna, wajar kalau manusia mempunyai kesalahan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar